Dalam belajar grammar bahasa Inggris, seringkali kita
terjebak dalam pola-pola penjelasan istilah yang kurang jelas. Misalnya
bagaimana akurasi yang tepat dalam menggunakan kata will saat berbicara. Dengan kata lain kita tidak tahu kegunaan
aslinya dalam percakapan. Dalam
praktiknya, kata will dimasukkan ke
dalam future tense. Dalam artikel ini,
Joesin Translation akan menyajikan satu bentuk penggunaan Will dalam beragam konteks percakapan.
Beberapa Konteks Percakapan Menggunakan Kata Will
Untuk Tingkat Pemula
a. Menawarkan (Offering)
If you need a hand, I’ll help you.
(Jika kamu butuh bantuan, aku
akan membantumu)
Is the faucet not working? I’ll fix it.
(Apakah kerannya mati? Akan aku
perbaiki)
Your room is messed up. I’ll tidy it up.
(Kamarmu berantakan banget. Aku
akan rapikan)
b. Sikap setuju (agreeing)
atau menolak (refusing) untuk
melakukan suatu hal
A: I missed the last lesson, can
you lend me your notes?
(Aku kelewatan pelajaran
terakhir, bisakah kamu meminjamkanku catatanmu?)
B: Don’t worry. I will lend you
my notes.
(Jangan kuatir. Aku akan
meminjamkanmu catatanku)
OMG! My car won’t start.
(Ya ampun! Mobilku gak mau
menyala)
A: Can you please get me something to eat?
(Bisa gak belikan aku makanan?)
B: I won’t get you any food because I have no
money.
(Aku gak mau membelikanmu
makanan karena aku gak punya uang)
c.
Berjanji (promising)
I won’t tell your secret to anybody.
(Aku berjanji gak akan
menceritakan rahasiamu ke siapapun)
I will call you soon.
(Aku janji akan meneleponmu
segera)
I’ll give your money
back tomorrow.
(Aku jani mengembalikan uangmu
besok)
d. Meminta seseorang (asking)
melakukan sesuatu
Will you turn on the television?
(Maukah kamu menyalakan
televisinya?)
Will you be quiet? I’m studying.
(Maukah kamu diam? Aku sedang belajar)
Will you lend me some money?
(Maukah kamu meminjamiku uang?)
Untuk Tingkat Menengah
Kata
will biasanya digunakan pula dengan
beberapa kata yang lain untuk menunjukkan konteks sebagai berikut:
a.
Kemungkinan
Biasanya kata will
bergabung dengan probably.
Contoh:
I’m stuck at
highway by traffic jam. I’ll probably be home late for dinner. (Aku terjebak macet di jalan raya. Aku mungkin akan
pulang telat untuk makan malam)
b.
Harapan
Biasanya kata will
bergabung dengan expect/hope.
Contoh:
I haven’t seen
Salman yet. I expect he’ll take part in the meeting. (Aku belum melihat Salman. Aku berharap dia akan
bergabung dalam rapat.
c.
Keyakinan
Biasanya kata will
bergabung dengan sure.
Contoh:
Are you thinking
of your sibling? Don’t worry. He’s having fun going in the wood for camping. I’m
sure he’ll be ok. (Apakah kamu
kepikiran saudaramu? Jangan khawatir. Dia sedang bersenang-senang kemah di
hutan. Aku yakin dia akan baik-baik saja)
d.
Gagasan
Biasanya kata will
bergabung dengan think/reckon.
Contoh:
Do you think I’ll
be nice to you? Sure! (Apakah kamu
pikir aku akan baik padamu? Tentu saja!)
e.
Bertanya-tanya
Biasanya kata will
bergabung dengan kata wonder/imagine.
Contoh:
I wonder what
will happen next. (Aku
bertanya-tanya apa yang akan selanjutnya terjadi)
Tentang Joesin
Copyright © 2024 - CV. Joesin Media Kreatif
# | Waktu | Kategori | Aktivitas |
---|